Berita

Istighosah Kebangsaan Meriah di Hari Lahir NU ke-101: Ribuan Umat Bersatu di Masjid Agung Kota Blitar

Blitar – Suasana kebersamaan dan syukur menyelimuti Kota Blitar pada Ahad, 16 Rajab 1445 H., saat Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Blitar menggelar Istighosah Kebangsaan dalam rangka memperingati Hari Lahir Nahdlatul Ulama yang ke-101.

Ribuan warga Nahdlatul Ulama se-Kota Blitar memadati Masjid Agung, mulai dari serambi masjid, parkiran, hingga jalan-jalan depan masjid. Acara ini menjadi panggung kebersamaan untuk mensyukuri nikmat dan merayakan keberkahan dalam seabad perjalanan NU.

Pukul 05.30 hingga 08.00 WIB, jama’ah putri berkumpul di sisi utara masjid, sementara jama’ah putra di sisi selatan. Mereka yang turut serta mengenakan pakaian warna putih, menciptakan pemandangan yang memukau dengan kesan kebersihan dan kesatuan.

Salah satu keistimewaan acara ini adalah partisipasi SD Islam Kota Blitar yang turut mewarnai istighosah. Ratusan siswa, siswi, guru, dan orang tua/wali murid ikut serta dalam doa bersama, menggambarkan semangat kebersamaan dan pendidikan nilai-nilai keagamaan.

Ketua PCNU Kota Blitar menyampaikan, “Istighosah kebangsaan ini adalah wujud syukur dan doa bersama kita untuk keselamatan bangsa dan negara. Semua peserta hadir dalam keadaan berwudhu, menciptakan lingkungan spiritual yang khusyuk dan tulus.”

Penting untuk dicatat bahwa tidak diperkenankan membawa atribut politik dalam bentuk apapun, menggarisbawahi tujuan kesucian dan kesakralan acara tersebut.

Istighosah Kebangsaan di Hari Lahir NU ke-101 ini tidak hanya menjadi momen doa bersama, tetapi juga simbol kebersamaan umat dan semangat dalam membangun kehidupan berbangsa yang harmonis dan sejahtera. 🤲🌟 #HarlahNU101 #IstighosahKebangsaan #KotaBlitarBersatu

Ngaji Gathering at PCNU Kota Blitar: A Spiritual Affair Uniting Teachers and Staff from Islamic Schools

Blitar, 10 Desember 2023 — Puluhan guru dan karyawan SD Islam Kota Blitar meriahkan acara Ngaji bareng di kantor PCNU Kota Blitar pada hari Ahad. Kegiatan yang dihadiri oleh Kyai Hasyim ini menjadi sarana untuk memperkokoh aqidah ahlussunah wal jamaah an-nahdliyah.

Kyai Hasyim, penceramah utama acara, menyampaikan penjelasan mengenai Amal baik dalam kitab Nashoibul Ibad. Menurutnya, mencari ridho Allah adalah kunci, dan takut kepada Allah SWT merupakan fondasi utama. “Takut kepada Allah dapat mengarahkan amal agar diterima,” katanya.

Kyai Hasyim menegaskan pentingnya niat ikhlas dalam beramal, “Jika ingin selamat, semua kegiatan hendaknya hanya diniatkan untuk Allah SWT.”

Selanjutnya, KH Abdil Karim Muhaimin, ketua MUI Kota Blitar, menyampaikan materi sejarah ulama salafusholih dan pentingnya bermadzhab, didukung oleh dalil dan fakta dari Kitab Ahlussunah wal Jama’ah.

Acara yang berlangsung di kantor PCNU Kota Blitar ini turut dihadiri oleh ratusan nahdliyin, mulai dari unsur syuriah dan tanfidziyah, lembaga dan banom, hingga perwakilan dari SMK Islam 1 Blitar, MA Ma’arif, dan SD Islam Kota Blitar. Semangat tema kegiatan, “Merawat Kebersamaan dalam Memperkokoh Aqidah Ahlussunah wal Jamaah An-Nahdliyah,” semakin mengukuhkan persatuan dalam komunitas NU di Kota Blitar.

Berikut dokumentasi yang dihimpun redaksi